TUMBIT | Berau | Kaltim News. Id | Pada Hari Kamis, (9/5/2024), Kehadiran sebuah destinasi wisata yang belum terpublikasi selama ini, ternyata memiliki prospek cerah ke depan, sebut saja WISATA DANAU TUMBIT MELAYU Lokasi wisata air danau ini di tempuh jalan darat dari pusat kota Tanjung Redeb sekitar 45 menit.
Menurut penjelasan pihak pengelola wisata danau ini Abang MIDUN SAMPE, danau ini memiliki historis yang erat Hubungannya dengan kehidupan masyarakat suku Banua atau suku Barrau yang tinggal turun temurun di kampung TUMBIT MELAYU yang bertetangga dengan TUMBIT Dayak.
Dulunya kata MIDUN , bahwa danau ini sudah ada sejak adanya penduduk yang mendiami daerah TUMBIT, dan menjadi bagian kehidupannya karena danau TUMBIT ini didalamnya terdapat spesis ikan danau berupa ikan palau, salap, dan juga aruan (ikan gabus) keberadaan ikan itu untuk kehidupan masyarakat oleh karena itu terus terjaga dengan baik, kami masyarakat selalu menjaga ke asriannya.
Secara pelan melihat terbukanya akses jalan dari berbagai daerah maka kami pihak kampung Tumbit sepakat menjadikan sebuah aset wisata, alhamdulillah kata Midun saat ini sudah mulai dikenal masyarakat, kami menata tempat Gasibo apung, resto apung di atas danau dan menyediakan masakan manuk bacuka paddas
atau dikenal dengan istilah ayam goreng penyet.
Berbicara kewajiban pengunjung pihak pengelola hanya menarik retribusi bagi setiap pengunjung 5000/orang , kami juga melengkapi berupa sepeda air, perahu dan perahu bebek-bebekan, Guna kemajuan destinasi wisata Danau TUMBIT ini, pihak pengelola berharap pada pemerintah daerah melalui Dinas Pariwisata untuk turut menggenjot promosi wisata kami kata Midun kepada media ini.
TIM LIPUTAN /DK/RED